Mengharmoniskan Inovasi dan Pengabdian: IAIN Palopo di Garis Depan Pemberdayaan Masyarakat
Sebagai bagian dari komitmen terus-menerus dalam memajukan inovasi dan pengabdian kepada masyarakat, IAIN Palopo mengambil peran aktif dalam agenda penting yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Kementerian Agama RI. Acara yang bertajuk “Harmonisasi Regulasi Penelitian, Publikasi Ilmiah dan Pengabdian kepada Masyarakat” ini dilaksanakan di Hotel Aviary Bintaro, Tangerang Selatan, dari tanggal 29 Februari hingga 2 Maret 2024.
Kegiatan ini dibuka dengan arahan penting dari Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, yang juga membuka acara secara resmi. Selanjutnya, agenda diisi dengan sesi perumusan pilot project kampus dalam program penguasaan ekosistem sekitar untuk memperkuat moderasi dan nasionalisme, serta harmonisasi dan finalisasi pedoman teknis bantuan pengabdian kepada masyarakat untuk tahun 2024.
Adzan Noor Bakri, selaku Koordinator Pusat Pengabdian kepada Masyarakat IAIN Palopo, menyampaikan pentingnya harmonisasi ini dalam memperkuat fondasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. “Partisipasi kita dalam kegiatan ini bukan hanya sebagai wujud dukungan terhadap inovasi dan pemberdayaan masyarakat, tetapi juga sebagai kesempatan untuk bersinergi dalam memajukan pendidikan tinggi keagamaan Islam yang berkualitas,” ujar Adzan Noor Bakri.
Melalui kegiatan ini, IAIN Palopo berharap dapat membawa pulang insight dan strategi baru yang akan diterapkan dalam berbagai program pengabdian kepada masyarakat. “Kami berkomitmen untuk terus mendorong inovasi dan pengabdian yang berdampak, selaras dengan nilai-nilai moderasi dan nasionalisme,” tambah Adzan.
Acara ini menandai langkah penting dalam upaya bersama antara lembaga pendidikan tinggi keagamaan Islam se-Indonesia dalam meningkatkan kualitas penelitian, publikasi ilmiah, dan pengabdian kepada masyarakat. IAIN Palopo, dengan keikutsertaannya dalam agenda ini, menunjukkan dedikasinya dalam memperkuat pilar-pilar penting ini bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan masyarakat.